Ribosom: Pabrik Protein

RIBOSOM

Ribosom merupakan organel tidak bermembran yang terbuat dari RNA ribosom dan protein, berdiameter 20-22 nm. Ribosom berfungsi melaksanakan sintesis protein. Sel yang memiliki laju sintesis protein yang tinggi memiliki ribosom dalam jumlah yang sangat banyak. Misalnya, sel pankreas manusia memiliki beberapa juta ribosom. Sel yang aktif dalam sintesis protein juga memiliki nukleolus yang menonjol.

Pada sel prokariota terdapat bebas di sitosol sedangkan pada sel eukariota terdapat bebas di sitosol, membran nukleus, matriks mitokondria, stroma kloroplas atau menempel pada permukaan sitolik selaput RE.

Ribosom membangun protein di dua lokasi pada sitoplasma:

1. Ribosom bebas

Tersebar di dalam sitosol. Sebagian besar protein yang di buat di ribosom bebas berfungsi dalam sitosol; contohnya enzim- enzim yang mengkatalisis langkah pertama penguraian gula.

Ribosom
2. Ribosom terikat

Melekat pada sisi luar RE atau membran nukleus. Ribosom terikat umumnya membuat protein yang ditakdirkan untuk disisipkan ke dalam membran, untuk dikemas dalam organel tertentu seperti lisosom, atau untuk diekspor dari sel (sekresi). Sel- sel yang terspesialisasi untuk sekresi protein- misalnya, sel pankreas- sering memiliki persentase ribosom terikat yang tinggi.

Ribosom terikat maupun ribosom bebas identik secara struktural, dan ribosom dapat berganti- ganti antara kedua peran tersebut.

Subscribe to receive free email updates:

0 Response to "Ribosom: Pabrik Protein"

Post a Comment

Terima kasih atas kunjungannya di blog "robi-biologi". Pertanyaan dan komentar silahkan tuliskan pada kotak komentar dibawah ini.