Auksin alamiah pada tumbuhan adalah asam indolasetat, atau indoleacetic acid (IIA). Namun sejumlah senyawa yang lain, termasuk beberapa senyawa sintetik, memiliki aktivitas auksin. Auksin ditranspor menuruni batang dari pucuk tunas pada kecepatan sekitar 10 mm/jam, jauh lebih cepat untuk difusi. Auksin ditranspor secara langsung melalui jaringan parenkim, dari satu sel kesel berikutnya. Di tunas, auksin hanya bergerak dari ujung ke dasar, tidak dalam arah sebaliknya. Transpor auksin yang searah ini disebut transpor polar.
Tempat auksin diproduksi atau ditemukan pada tumbuhan yaitu:
- Meristem apikal tunas dan daun- daun muda (tempat utama sintesis auksin)
- Meristem apikal akar
- Biji dan buah yang sedang berkembang (mengandung auksin dalam kadar tinggi)
- Merangsang pemanjangan sel- sel di dalam tunas- tunas muda yang berkembang.
- Mendorong pembentukan akar- akar lateral dan adventisia
- Meregulasi perkembangan buah
- Meningkatkan dominansi apikal
- Berfungsi dalam fototropisme dan gravitropisme
- Memperlambat absisi daun
- Auksin- auksin sintetis tertentu banyak digunakan sebagai herbisida
- Auksin juga mempengaruhi pertumbuhan sekunder dengan meningkatkan aktivitas kambium
Didalam rumah kaca, produksi biji seringkali buruk karena ketiadaan serangga penyerbuk, menyebabkan buah tomat yang tidak berkembang dengan baik. Akan tetapi, dengan menyemprotkan auksin sintetik pada tanaman tomat yang ditanam di dalam rumah kaca menginduksi perkembangan buah normal tanpa polinasi, sehingga buah tomat yang ditanam didalam rumah kaca lebih menguntungkan secara komersial.
Aktivitas auksin |
Blog pak robi keren! novi suka banget.......
ReplyDelete